Gerakan Ikan Nila Di Kolam
Bila Anda tertarik untuk memelihara ikan nila, berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan :
1. Harga bibit nila
Harga bibit ikan nila sangatlah bervariasi, tergantung jenis, ukuran, serta lokasi penjualan.
Tapi biasanya kisaran harga rata-rata size 2-6 cm dibanderol dengan harga sekitar Rp 50-150/ekor, atau ada juga bibit yang harganya Rp 25.000/kg.
Tapi biasanya kisaran harga rata-rata size 2-6 cm dibanderol dengan harga sekitar Rp 50-150/ekor, atau ada juga bibit yang harganya Rp 25.000/kg.
2. Ukuran kolam.
Tinggi atau kedalaman kolam yang ideal bagi ikan nila adalah 70 -100 cm, sedangkan ukuran kolam disesuaikan dengan jumlah bibit yang akan ditebar.Sebagai gambaran, kolam ukuran 5 X 5 M2 untuk pemula dalam budidaya ikan nila bisa menampung sekitar 500-1000 ekor bibit, tentunya kolam harus didukung dengan sirkulasi air dan oksigen yang memadai. Sebelum ditebar bibitnya, perlu adanya perencanaan penataan kolam yang baik untuk panen dan pasca penennya
3. Biaya pakan ikan
Biaya pakan ikan nila adalah sekitar 20% dari harga jual nila di pasaran.Jadi misalkan Anda memiliki 1000 benih ikan (asumsi 10% dari jumlah ikan tidak bisa dipanen), maka nantinya ada 900 ekor nila yang dipanen dan siap jual.
Harga ikan nila = Rp 25.000/kg
1 kg kira-kira berisi 3 ekor ikan nila
Asumsi pendapatan: 300 kg x Rp 25.000 = Rp7.500.000
Biaya pakan: 20% x Rp7.500.000 = Rp1.500.000
4. Analisa Modal
Pengeluaran:Benih ikan : 10 kg x Rp 25.000 = Rp 250.000
Biaya Pakan : Rp 1.500.000
Biaya tak terduga : Rp 1000.000
Total pengeluaran: Rp 250.000 + Rp 1.500.000 + Rp 1.000.000 = Rp 2.750.000
Pengeluaran diatas belum termasuk biaya pengadaan & perawatan kolamnya.
Keuntungan
Rp 7.500.000 – Rp 2.750.000 = Rp 4.750.000
Keuntungan diatas, diluar hasil bibit atau anakannya, yang bisa dijual secara periodik sesuai size dan harga yang diminati oleh pasar.
Dari analisa laba di atas, beternak ikan nila ternyata memang menguntungkan.
Jadi tunggu apa lagi?
Semoga tulisan ini bermanfaat.